berita ahok - Gubernur jakarta Basuki Tjahaja purnama keberatan atas kenyataan dakwaan jasa yang mendakwakannya telah melakukan pencemaran agama. Ahok mengaskan bahwa ia tidak menintas ulama ataupun menghina agama islam.
"perselisihan yang telah terjadi saat ini, yang saya ucapkan saat sidang jelas apa yang saya utarakan di kepulauan seribu bukan di maksud untuk menghina dan menintas agama islam, dan juga tidak berniat untuk menghina ulama" ujar ahok waktu sidang gedung lama pengadilan jakarta pusat, jalan, gajah mada, jakarta pusat, selasa.
"Namun itu saya ucapkan hanya untuk para politis yang memanfaatkan surat Al Maidah 51 secara yang di lakukan tidaklah benar, dan karena mereka tidak ingin bersaing secara sehat dalam PILKADA" sambung ujar ahok
ahok mengucapkan kepada dirinya sendiri bahwa saya mengenal Al Maidah 51. sebab surah tersebut sering kali di salah pergunakan untuk kopetensi pilkada, seperti yang saya calonkan diri sebagai bupati belitung timur dan sayan memenangkannya, dan ia juga pernah menyalonkan diri sebagai gubernur babel namun ia kalah.
"selama saya berkerja sebagai politik, dan mendaftakan diri menjadi anggota partai baru, menjadi ketua cabang, melakukan verifikasi, sampai mengikuti pemilu dan kampanye pemilihan bupati bahkah sampai gubernur, ada satu ayat yang saya kenal untuk memecahkan oknum yang keresahan roh kolonisme, dan ayat ini di sebar luaskan oleh oknum - oknum elite yang tidak bisa bersaing secara sehat" ujar ahok.
0 comments:
Post a Comment