Berita basket - Musim lalu, ketika mengukir rekor menang-kalah 73-10, Golden State Warriors baru mengalami kekalahan keempat pada pertandingan ke-41 pada 16 Januari. Namun di musim ini, baru 24 pertandingan, juara NBA 2014-15 itu sudah mengumpulkan jumlah kekalahan yang sama.
Kekalahan keempat Stephen Curry dan kawan-kawan itu terjadi ketika bertandang ke Memphis, Sabtu (10/12), dengan Grizzlies menang telak 110-89. Tuan rumah Grizzlies memimpin sebanyak 30 poin di paruh kedua - keunggulan terbesar yang lawan Warriors lakukan musim ini.
Selain Marc Gasol dan Tony Allen yang sama-sama mencatat 19 poin, Zach Randolph dan JaMychal Green masing-masing menyumbangkan 14 poin. Secara keseluruhan, ada tujuh pemain yang mencetak double digit angka untuk Grizzlies yang kini sudah menang enam kali secara berturut-turut.
Kevin Durant memimpin Golden State dengan 21 poin, sementara Curry 17 poin dan Ian Clark 10 poin, Curry dan sejajar guard Klay Thompson (hanya 8 poin) secara total hanya menerbangkan delapan dari 28 tembakana lapangan, termasuk tiga dari 14 tembakan 3-mata.
Memphis unggul dengan perbedaan double digit di awal pertandingan, memimpin 61-38 saat istirahat babak pertama dan terus menjauh di kuarter ketiga. Pelatih Warriors Steve Kerr pun memutuskan menarik semua pemain intinya dari lapangan dengan sisa 10 menit saat Memphis unggul 93-65.
Dalam pertandingan ini, Golden State mencatat skor terendah musim ini, jumlah perolehan tertinggi musim ini (23) dan hampir menyamai persentase tembakan terendah musim ini (44,2%). Sementara total 38 poin di paruh pertama merupakan yang paling rendah bagi mereka musim ini.
Kekalahan ini memupus empat kemenangan berturut-turut Golden State. Warriors memenangi 16 daripada 17 perlawanan terakhir, dengan satu-satunya kekalahan terjadi dalam dua babak perpnjangan waktu melawan Houston Rockets pada 1 Disember lalu (skor 132-127).
Di Los Angeles, Chris Paul mengukir rekod untuk kelab, setelah menjadi pemain pertama dalam sejarah Gunting yang mencatat 20 mata dan 20 assist dalam satu pertandingan. 'CP3' juga tak membuat satu turnover pun dalam kemenangan Gunting atas New Orleans.
Di Utah, pemain handalan tuan rumah Gordon Hayward mencatat 26 mata berbanding Kings, yang menjadi 20-mata kesepuluhnya secara berturut-turut musim ini. Rentetan 20-mata lama oleh seorang pemain Jazz sejak Karl Malone (11 20-titik secara berturut-turut pada musim 2001-02).
Di Cleveland, LeBron James mencatat 44 mata dan 10 mata dalam kemenangan atas Hornets. Sepanjang kariernya, dia sudah membuat 40 poin-10 assist dalam satu pertandingan sebanyak sembilan kali. Dalam 30 musim terakhir, hanya Allen Iverson yang membuat lebih banyak (12).
Musim ini, selain LeBron, hanya Russell Westbrook, Damian Lillard dan James Harden yang membuat 40-poin-10 assist. Selain itu, LeBron mencatat assist ke-7,000 dalam laga ini, menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang meraih 27.000 mata, 7,000 assist, dan 7,000 rebound dalam kerjayanya
0 comments:
Post a Comment